Antisipasi Gangguan Kamtibmas, Polsek Cikupa Cek Lokasi Rawan Anak Nongkrong di Pasir Gadung
Nita kusumawati 
Newscyber.id l Kabupaten Tangerang — Dalam upaya mencegah potensi gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas), Polsek Cikupa bersama aparatur desa dan tokoh masyarakat melakukan pengecekan ke sejumlah titik rawan yang kerap dijadikan tempat nongkrong anak-anak di wilayah Desa Pasir Gadung, Kecamatan Cikupa, Selasa (03/05/2025).
Kegiatan yang dimulai pukul 13.30 WIB ini dipimpin oleh Bhabinkamtibmas Desa Pasir Gadung, Aipda Dieko A, dan didampingi Babinsa Serka Yusron. Turut hadir dalam kegiatan ini Ketua LPM Isa Anshori, Ketua BPD H. Dahlan, serta tiga tokoh lingkungan: Jaro 1 Ali, Jaro 2 Pandi, dan Jaro 3 Saidan.
Salah satu lokasi yang disambangi adalah Kampung Pasir Gadung RT 03 RW 03. Lokasi ini dikenal sebagai tempat berkumpulnya anak-anak dan remaja pada waktu-waktu tertentu, yang dikhawatirkan dapat memicu perilaku menyimpang jika tidak diawasi secara aktif.
Dalam kesempatan tersebut, Aipda Dieko memberikan himbauan kamtibmas kepada warga agar lebih aktif mengawasi anak-anak di lingkungan masing-masing serta menjaga komunikasi yang baik dengan pihak kepolisian. Ia juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk terlibat dalam menciptakan lingkungan yang aman, sehat, dan kondusif.
“Kami hadir untuk membangun kesadaran kolektif, bahwa menjaga keamanan bukan hanya tugas polisi, tetapi juga tanggung jawab bersama,” ungkap Aipda Dieko.
Kegiatan ini juga menjadi wadah silaturahmi antara aparat keamanan dan tokoh masyarakat untuk memperkuat sinergi dalam menjaga stabilitas lingkungan. Para tokoh desa yang hadir menyatakan dukungannya atas langkah-langkah preventif yang dilakukan oleh Polsek Cikupa.
Hasil dari kegiatan ini, terciptanya kedekatan antara Polri dan masyarakat serta meningkatnya kesadaran kolektif akan pentingnya pengawasan sosial, khususnya terhadap generasi muda di wilayah Desa Pasir Gadung.
Polsek Cikupa menegaskan akan terus mengintensifkan kegiatan patroli dialogis dan sambang ke titik-titik rawan demi menciptakan kamtibmas yang berkelanjutan.
(Ardi)
