Sekolah Rakyat Segera Dibuka di Aceh Singkil, 100 Siswa Siap Dipindahkan

Newscyber.id l Singkil, 24 Agustus 2025 – Program Sekolah Rakyat di Kabupaten Aceh Singkil segera terealisasi. Sebanyak 100 putra-putri tingkat sekolah dasar (SD) dan sekolah menengah pertama (SMP) akan dipindahkan ke sekolah baru yang berlokasi di Gedung Islamic Center, Desa Pangkalan Sulampi, Kecamatan Suro, Aceh Singkil.
Pelaksanaan program ini merupakan hasil kerja sama antara Dinas Sosial Kabupaten Aceh Singkil dengan Badan Pusat Statistik (BPS). Seleksi dilakukan secara ketat untuk memastikan penerima manfaat benar-benar berasal dari keluarga miskin maupun miskin ekstrem.
Pendamping PKH dinas sosial Kabu Aceh Singkil,mohon di ganti mbakSuro, Wahyu Hidayat, SKM, menjelaskan bahwa pada tahap awal pihaknya akan menerima tiga rombongan belajar (rombel). “Dua rombel untuk SMP dan satu rombel untuk SD, dengan total seratus siswa,” ungkapnya kepada wartawan melalui sambungan telepon.
Menurut Wahyu, proses rekrutmen siswa dimulai dengan pendataan anak-anak dari keluarga miskin ekstrem serta mereka yang putus sekolah karena faktor ekonomi. Data tersebut kemudian diverifikasi bersama BPS untuk memastikan ketepatan sasaran.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, Sekolah Rakyat dijadwalkan mulai beroperasi pada 1 September 2025. Masyarakat Aceh Singkil pun memberikan apresiasi kepada Bupati Aceh Singkil, H. M. Safriadi Oyon, S.H., yang telah mempersiapkan berbagai kebutuhan sekolah, mulai dari rehabilitasi gedung, penyediaan mobiler, hingga biaya masuk pertama siswa.
“Seluruh biaya kebutuhan sekolah rakyat ini ditanggung langsung oleh Bupati secara mandiri. Ini bentuk konsistensi beliau dalam bekerja untuk kesejahteraan masyarakat,” ujar Wahyu.
Hal serupa disampaikan oleh warga Desa Pangkalan Sulampi, K. Cibro. Ia menilai kepedulian Bupati Oyon bukanlah hal baru. “Itulah kelebihan Pak Oyon sejak dulu, beliau mau dan benar-benar berbuat untuk masyarakat. Tak heran pada Pilkada 2024 pasangan Oyon-Hamzah bisa menang dengan selisih lebih dari 13 ribu suara,” ucapnya.
Masyarakat berharap kepemimpinan Oyon-Hamzah selalu diberkahi kesehatan dan umur panjang. “Pak Oyon itu pembela anak yatim, kaum miskin, dan dhuafa. Semoga beliau tetap diberi kekuatan untuk memimpin,” tambah K. Cibro.
Ramli Manik