Harapan Sri Eko Sriyanto Galgendu: Prabowo Subianto Diharapkan Pulihkan Ekonomi Indonesia

Newscyber.id l Banten, 9 Agustus 2024 - Pemimpin Spiritual Nusantara, Sri Eko Sriyanto Galgendu, mengungkapkan harapannya kepada Presiden terpilih Prabowo Subianto untuk segera memulihkan ekonomi Indonesia yang saat ini sedang terpuruk pasca Pemilu 2024. Sri Eko, yang juga merupakan seorang pengusaha di Jakarta, menyampaikan keprihatinannya terhadap kondisi ekonomi yang semakin memburuk.

Dalam sebuah acara yang berlangsung pada Kamis, 8 Agustus 2024, Sri Eko mengajak untuk melihat langsung suasana Ibu Kota di sore hari, saat para pengusaha kecil dan menengah mulai membuka usaha kuliner malam. Ia menyoroti semangat para pelaku usaha tersebut dalam menghadapi kesulitan ekonomi dengan kreativitas dan inovasi, meskipun bahan baku yang digunakan seragam, seperti steak ayam yang kini mulai diminati.

Sri Eko juga memuji langkah Prabowo Subianto yang telah aktif melakukan kunjungan ke sejumlah negara sebelum resmi dilantik sebagai Presiden. Menurutnya, ini adalah upaya yang positif untuk membangun hubungan strategis yang akan membawa kemajuan bagi Indonesia. Dengan latar belakang militer dan bisnis yang kuat, Sri Eko yakin Prabowo mampu membawa Indonesia menuju masa depan yang lebih baik.

Selain itu, Sri Eko juga menekankan pentingnya latar belakang keluarga Prabowo, yang memiliki nama besar dan kontribusi signifikan terhadap pembangunan bangsa. Ayah Prabowo, Prof. Dr. Sumitro Djojohadikusumo, adalah seorang ekonom terkemuka, sementara kakeknya, Margono Djojohadikusumo, adalah salah satu pendiri Bank Negara Indonesia.

Pelantikan Prabowo Subianto sebagai Presiden Indonesia ke-8 yang akan berlangsung pada 20 Oktober 2024, diharapkan menjadi awal baru bagi pemulihan ekonomi negara. Bersama Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, Prabowo diharapkan dapat mengatasi krisis ekonomi yang telah berdampak signifikan pada semua lapisan masyarakat.

Dalam perspektif pengusaha, Sri Eko berharap kebijakan ekonomi yang berkaitan dengan kepentingan rakyat banyak dapat dikelola oleh pemerintah dengan lebih baik. Ia juga menekankan pentingnya dukungan pemerintah terhadap sektor swasta untuk memastikan keberlanjutan dan perkembangan usaha yang ada, sehingga dapat memberikan kontribusi positif bagi perekonomian negara.

(Red)