Pemkab Aceh Singkil Tegaskan Komitmen Perangi Korupsi dalam Rakor Bersama KPK
Nita kusumawati 
Newscyber.id l Bupati Aceh Singkil, H. Safriadi Oyon, SH, bersama unsur pimpinan DPRK, Plt. Sekda, dan jajaran Kepala SKPK menghadiri Rapat Koordinasi Penguatan Sinergi dan Kolaborasi antara Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan Pemerintah Daerah, yang digelar di Aula Bhinneka Tunggal Ika, Gedung Merah Putih KPK RI, Jakarta, Senin (7/5/2025).
Dalam forum yang mempertemukan para kepala daerah se-Indonesia tersebut, KPK menekankan pentingnya peran pemimpin daerah dalam memperkuat upaya pencegahan korupsi. Deputi Bidang Koordinasi dan Supervisi KPK, Irjen Pol. Didik Agung Widjanarko, menyampaikan bahwa pemberantasan korupsi harus berakar pada komitmen kepala daerah yang kuat dan konsisten.
“Pencegahan yang efektif hanya dapat berjalan jika semua pihak membuka diri, menerapkan transparansi, dan membangun sinergi lintas sektor,” ujar Didik.
Menanggapi hal tersebut, Bupati Safriadi menyatakan komitmen penuh Pemerintah Kabupaten Aceh Singkil terhadap agenda pemberantasan korupsi yang digalakkan KPK. Ia memaparkan sejumlah langkah yang telah dijalankan daerahnya, termasuk digitalisasi layanan publik, transparansi anggaran, dan penguatan APIP sebagai garda awal deteksi risiko korupsi.
“Kami terus berbenah secara konsisten dan berkelanjutan agar sistem pemerintahan berjalan lebih bersih dan akuntabel,” tegas Safriadi.
Aceh Singkil juga mendapat apresiasi atas capaian positif dalam pelaporan LHKPN, optimalisasi PAD, serta pengendalian gratifikasi. KPK pun mendorong agar prestasi ini diikuti dengan percepatan implementasi Monitoring Center for Prevention (MCP).
Sebagai penutup kegiatan, dilakukan penandatanganan komitmen bersama antar kepala daerah untuk memperkuat langkah percepatan pemberantasan korupsi di tingkat daerah.
(Reporter: Ramli Manik)
