Pelabuhan Batu Ampar Rampungkan Revitalisasi Tahap Dua, Kapasitas Bongkar Muat Meningkat 40%

Pelabuhan Batu Ampar menyelesaikan revitalisasi tahap kedua pada 18 November 2025, meningkatkan kapasitas bongkar muat hingga 40% dan mendorong daya saing logistik Batam.

Pelabuhan Batu Ampar Rampungkan Revitalisasi Tahap Dua, Kapasitas Bongkar Muat Meningkat 40%
Pelabuhan Batu Ampar Rampungan Revitalisasi Tahap Dua
Aceh singkil

Aceh singkil

NewsCyber.id — Batam, Kepulauan Riau, 21 November 2025.

Proyek revitalisasi tahap kedua Pelabuhan Batu Ampar di Kota Batam resmi rampung dan mulai beroperasi pada pekan ini. Penyelesaian tahap ini menandai peningkatan signifikan pada kapasitas bongkar muat, yang kini mencapai kenaikan hingga 40 persen dibandingkan sebelumnya.

Revitalisasi dilakukan sebagai bagian dari program besar transformasi Pelabuhan Batu Ampar menjadi pelabuhan modern berstandar internasional. Tahap kedua mencakup perluasan terminal peti kemas, penambahan dermaga baru, peningkatan fasilitas alat berat seperti quay crane dan reach stacker, serta pembenahan sistem manajemen logistik berbasis digital.

Tingkatkan Daya Saing Logistik Batam

Wakil Kepala BP Batam menyampaikan bahwa peningkatan kapasitas bongkar muat ini menjadi langkah penting untuk memperkuat daya saing Batam sebagai kawasan industri dan logistik utama di Indonesia bagian barat.

“Dengan kapasitas yang naik 40 persen, waktu tunggu kapal dapat ditekan, dan efisiensi logistik meningkat. Ini akan menarik lebih banyak investasi serta mendukung aktivitas ekspor-impor dari dan ke Batam,” ujarnya.

Sistem Digitalisasi Terintegrasi

Selain infrastruktur fisik, revitalisasi tahap dua juga memperkenalkan sistem digital terpadu untuk mempercepat proses administrasi dan pergerakan peti kemas. Sistem ini memungkinkan pelaku usaha memantau real-time aktivitas bongkar muat, jadwal kapal, hingga status kontainer.

Penerapan digitalisasi ini diharapkan dapat menurunkan biaya logistik serta meminimalkan kemacetan di area terminal.

Tahap Ketiga Segera Dimulai

BP Batam memastikan bahwa revitalisasi Pelabuhan Batu Ampar akan dilanjutkan ke tahap ketiga pada awal 2026. Tahap berikutnya akan berfokus pada pembangunan automated yard, perbaikan akses jalan menuju pelabuhan, serta penambahan fasilitas pendukung keselamatan dan keamanan.

Pelaku industri di Batam menyambut baik selesainya tahap kedua ini. Mereka menilai peningkatan kapasitas pelabuhan akan memperlancar operasional perusahaan yang bergantung pada arus barang masuk dan keluar.

“Proyek ini menjadi angin segar bagi dunia usaha, terutama manufaktur dan ekspor. Efisiensi pelabuhan sangat menentukan daya saing industri kami,” ujar salah satu perwakilan asosiasi pengusaha Batam.

Dengan rampungnya revitalisasi tahap dua, Pelabuhan Batu Ampar terus memperkuat posisinya sebagai pusat logistik strategis di Asia Tenggara.

(Ragil)