Pasar Saham Indonesia Menguat, Sektor Energi Pimpin Penguatan

HSG menguat pada perdagangan hari ini dengan kenaikan sekitar 0,53%, didorong oleh penguatan sektor energi dan meningkatnya optimisme investor. Arus modal asing serta stabilnya nilai tukar rupiah turut memperkuat sentimen positif di pasar modal Indonesia.

Pasar Saham Indonesia Menguat, Sektor Energi Pimpin Penguatan
Pasar saham Indonesia menguat
Aceh singkil

Aceh singkil

NewsCyber.id — Jakarta, 20 November 2025. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) membuka perdagangan hari ini dengan sentimen positif dan terus bergerak menguat. Pada sesi pagi, IHSG tercatat naik sekitar 0,53%, didorong oleh lonjakan pada saham-saham sektor energi yang menjadi pendorong utama penguatan indeks.

Kenaikan IHSG ini dipandang sebagai sinyal optimisme investor terhadap prospek ekonomi dan kinerja sejumlah emiten besar. Pelaku pasar menilai bahwa stabilitas ekonomi global, ditambah pergerakan positif harga komoditas energi, menjadi faktor penting yang mengangkat kepercayaan pasar.

Sektor energi menjadi sorotan setelah mencatat kenaikan signifikan dalam beberapa hari terakhir. Analis menilai bahwa meningkatnya permintaan energi dan sentimen terhadap proyek-proyek energi baru terbarukan turut mendorong saham di sektor tersebut.

“Penguatan sektor energi menjadi katalis utama hari ini. Investor melihat peluang pada emiten yang berfokus pada eksplorasi, produksi, dan transisi energi,” ujar seorang analis pasar modal di Jakarta.

Di sisi lain, beberapa saham berkapitalisasi besar (big caps) ikut mendorong indeks seiring adanya arus masuk modal asing yang kembali menunjukkan tren positif. Penguatan rupiah terhadap dolar AS juga memberikan dorongan tambahan pada pasar.

Meski menguat, analis mengingatkan investor untuk tetap memperhatikan faktor risiko seperti volatilitas harga komoditas global, dinamika geopolitik, serta data ekonomi yang akan dirilis dalam beberapa pekan ke depan.

Dengan tren positif pada awal hari ini, pasar menantikan bagaimana IHSG akan bergerak hingga penutupan perdagangan. Jika momentum tetap terjaga, tidak menutup kemungkinan IHSG akan menembus level psikologis berikutnya dan memperkuat sentimen bullish di pasar modal Indonesia.

(Ragil)