Dr. Amin Haris M.Pd Buka Rapat DPD PIM Aceh Ke-1 Di Planary Universitas Ubudiyah Indonesia

Dr. Amin Haris M.Pd Buka Rapat DPD PIM Aceh Ke-1 Di Planary Universitas Ubudiyah Indonesia
Foto Kegiatan Dr. Amin Haris M.Pd Buka Rapat DPD PIM Aceh Ke-1 Di Planary Universitas Ubudiyah Indonesia
Aceh singkil

Aceh singkil

Newscyber.id l Banda Aceh — Dr. Amin Haris, M.Pd selaku Dewan Penasehat DPD Perempuan Indonesia Maju Mandiri (PIM) Aceh Indonesia, membuka rapat koordinasi Daerah ke-1 Tahun 2024 bertempat di Planary Universitas Ubudiyah Indonesia. 

Pembukaan rapat tersebut juga turut didampingi langsung oleh ketua umum DPD PIM Aceh,  Prof. Dr. Adjunct Marniati, M.Kes yang juga menjabat sebagai Rektor Universitas UUI Banda Aceh, Senin (01/07/2024). 

Dalam penyampaiannya pada saat pembukaan rapat PIM Aceh itu, Dr. Amin Haris menyampaikan bahwa, Kaum Perempuan memiliki peran strategis dalam membangun Negara di alam demokrasi yang terbuka saat ini. Sejarah telah mencatat bahwa, banyak tokoh-tokoh perempuan menjadi pemimpin negeri ini yang dibesarkan dari berbagai organisasi apakah itu organisasi profesi, organisasi sosial kemasyarakatan, organisasi politik dan sebagainya. 

Tentunya kata Amin Haris, tak terkecuali juga dari Pengurus DPD PIM Aceh ini berpeluang menjadi pemimpin di Aceh dan di Kabupaten Kota lainnya. Saat ini kita sedang menghadapi tahun demokrasi Pemilukada di Aceh pemilihan kepala daerah Gubernur/wakil Gubernur, Bupati/Wakil Bupati dan Wali Kota terdiri dari 23 Kabupaten/Kota,” Jelas Dr. Amin Haris. 

Ia menyampaikan, peran kaum perempuan yang mendaftarkan diri sebagai calon kepala daerah Gubernur/wakil Gubernur, Bupati/Wakil Bupati dan Wali Kota masih sangat minim hanya terbilang 8%. Sementara suara dan jumlah kaum perempuan di Aceh lebih banyak bila dibandingkan dengan suara kaum laki-laki,” imbuh Pendiri Politeknik Kepulauan Simeulue itu. 

Di tempat yang sama, Ketua DPD PIM Aceh Prof. Dr. Adjunct Marniati, M.Kes mengatakan peran Kaum Perempuan di Aceh sangat strategis dalam membangun Aceh. 

“Kalau kita melihat sejarah banyak kaum perempuan Aceh menjadi pemimpin seperti Cut Nyak Dien, Cut Mutia, Laksmana Malahayati yang di kenal sebagai pahlawan Nasional, mereka adalah sosok pemimpin yang gagah berani memimpin pasukannya mengusir penjajah dari tanah Aceh. 

“Tugas dan peran kita sebagai kaum perempuan saat ini setara dengan kaum laki-laki dalam membangun Aceh yang lebih maju dan hebat kedepannya, melalui PIM ini kita dapat memaksimalkan peran strategis untuk menjadi bagian pemimpin di provinsi Aceh,” ujar Prof. Dr Marniati dalam sambutannya. 

Marniati menambahkan, Kita maksimalkan program-program DPD 1 PIM Aceh yang langsung bersentuhan dengan kebutuhan masyarakat Aceh. Tentunya disini perlu didukung kerjasama yang kuat sesuai dengan Tema Rakorda kita hari ini One Vision, One Mission dan One Goal,” Ketua DPD PIM Aceh dengan penuh semangat. 

Diakhir acara, Ketua pelaksana, Pocut Andi Nurul dalam laporannya menyampaikan bahwa para pengurus PIM Aceh dapat melaksanakan tugas sesuai dengan porsinya masing-masing, senantiasa menjadi contoh teladan, rapim merupakan titik awal dalam keberlanjutan organisasi perempuan yang dinamis dan membangun serta mengikuti peradaban budaya Aceh.

(Tim)